Hal Hal Yang Menyebabkan Bergejolaknya Hawa napsu

Hidup tak selalu susah juga tak selalu bahagia, mestilah kita akan berdiri di antara keduanya, dan di saat kesusahan atau keterpurukan akan menimbulkan gejolak hawa napsu dalam batin kita, waajar memang !, sebagai manusia yagng lemah pastilah kita akan pernah mengalaminya dalam hidup kita , meskipun itu mungkin hanya sekali saja !

Hal Hal Yang Menyebabkan Bergejolaknya Hawa napsu

Daripada hal tersebut , apakah pula yang menimbulkan suatu gejolak dari hawa napsu kita ?, hal ini amatlah penting untuk kita ketahui , dengan mengetahui asal dan sumbernya , gejolak hawa napsu mungkin saja dapat kita antisipasi atau meredam dan mengendalikannya , dan inilah beberapa  hal yangmenimbulkan gejolak hawa napsu dalam diri kita yang bersumber pada empat hal pokok , yaitu:

Sering melanggar larangan Allah Swt,

Sering berlaku riya’ ( Berbuat baik yang bukan karena Allah, melainkan agar dapat pujian, sanjungan , penghargaan dan lain sebagainya,

Suka membuang buang waktu dengan percuma dan sia sia

Malas mengerjakan perintah perintah Allah Swt.

Dan agar trhindar dari sumber bergejolaknya hawa napsu tersebut, maka hendaknya kita mengisi diri kita dengan ilmu ma’rifat, taat dalam menjalankan perintah perintahNya dan menjauhi segala larangan larangan yang Allah Swt berikan, dan yang lebih penting adalah kita harus menghisab diri kita sebelum kita di hisab di akhirat kelak, sebagaimana pesan khalifah Umar bin Khattab r.a.” Haasibuu angfusakum qobla an tuhaasabuu wajinuuhaa qobla an tuujanuu, Yang artinya “ Adakanlah perhitungan terhadap dirimu sendiri sebelum di adakan hisab kepadamu dan timbanglah amalmu sebelum di adakan timbangan kepadamu “.

Hal inipun sejalan dengan firman Allah, yang artinya “ Hai orang orang yang beriman, bertaqwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang di perbuatnya untuk hari esok ( Akhirat ) dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan, (QS, al Hasyr, :18 ).

Demikianlah hal hal yang dapat menimbulkan bergejolaknya hawa napsu kita, semoga bermanpaat dan di berkati, salam penulis.

Ibadah Dan keutamaan do’a, Surat Al Fatihah

Berdo’a adalah termasuk dalam ibadah yang kita lakukan pada Tuhan yang Maha Esa, tetapi berdo’a pun bukan menjadi sandaran utama akan apa apa yang kita inginkan , sebab ikhtiar dan syare’atlah pokok dari segalanya, dan jga dalam berdo’a pun harus di pahami dan memahami dan apa saja atau apa keutamaannya, dan salah satunya adalah surat al Fatihah, dan apa saja keutamaan dari surat tersebut :

Kandungan surat al fatihah

Suratal fatihah di turunkan di makah dan teriri dari 7 ayat ini, adalah surat perama yang di turunkan secara lengkap  di antara surat surat yang ada dalam al Qur’an dan termasuk golongan surat makkiyah.

Surat ini di sebut al fatihah ( Pembuka ), karena dengan surat inilah di buka dan di mulainya al Qur’an

Di samping  nama tersebut, surat ini di namakan ummul Qur’an  ( Induk,  al Qur’an ) atau ummul kitab ( Induk, alkitab ) karena ia adalah induk bagi semua isi al Qur’an, dan karenanya surat tersebut wajib di baca pada tiap tiap shalat.

Surat fatihah di namakan pula  dengan as-Sab’ul matsaani ( Tujuh yang berulang ulang ), karena ayatnya jumlahnya ada 7 dan di baca berulang ulang dalam shalat.

Surat ini mengandung unsur unsur pokok yang mencerminkan seluruh isi al Qur’an yaitu : Keimanan, Hukum hukum dan Kisah kisah.

Demikianlah keutamaan surat al Fatihah sebagai surat pembuka dalam al Qur’an , dan sudahkah anda berdo’a dengannya ? , salam penulis.

Tiga Syarat Dalam Bertaubat

Manusia senantiasa akanmelakukan kesalahan kesalahan selama hidupnya, dan kesalahan kesalahan itu di buat , sengaja atau tidak di sengaja, lalu apa syarat syaratnya untuk menebus semua kesalahan itu dalam bertaubat.

Taubat hukumnya adalah wajib, sebagaimana di tegaskan oleh Syeikh Abi Zakaiyah Yahya bin Syarif An Nawawi dalam kitabnya “ Riyadhlus sholihin “ bahwa tobat itu wajib bagi tiap tiap dosa, maka jika ma’shiyat ( Dosa ) itu hanya di antara dia dan Allah, tiada sangkut pautnya dengan manusia, Syaratnya ada tiga yang harus di lakukan , yaitu :

Harus menghentikan perbuatan ma’shiyatnya.

Harus menyesali perbuatan yang terlanjur di lakukannya.

Niat bersungguh sungguh tidak mengulangi prbuatan itu kembali, dan apabila dosa itu ada hubungannya dengan hak manusia maka tobatnya di tambah syarat ke empat , yaitu ,

Menyelesaikannya dengan orang yang berhak dengan meminta maap atau halalnya atau mengambil apa yang telah di ambilnya.

Dan ada di antaranya masalah yang menyebabkan manusia berbuat salah atau melakukan kesalahan, dan masalah masalah tersebut adalah seperti di bawah ini :

Karena penyebabnya ada dalam diri manusia it sendiri

Karena manusia adalah makhluk lemah an mudah terpengaruh

Karena ada oknum oknum yang menghendaki agar rohani manusia menjadi sakit

Karena ilmu manusia terbatas sekali

Karena penyakit rohani itu sering pula membawa kepuasan kepuasan, dapat kenikmatan sebentar dan sebagainya.

Demikianlah yang dapat penulis sampaikan tentang bagaimana syarat bertaubat dan juga masalah masalah yang menjadi penyebabnya, salam penulis.

Hal Yang Menyebabkan gejolak Hawa napsu

 Hal Yang Menyebabkan gejolak Hawa napsu

Hidup tak selalu susah juga tak selalu bahagia, mestilah kita akan berdiri di antara keduanya, dan di saat kesusahan atau keterpurukan akan menimbulkan gejolak hawa napsu dalam batin kita, waajar memang !, sebagai manusia yagng lemah pastilah kita akan pernah mengalaminya dalam hidup kita , meskipun itu mungkin hanya sekali saja !

Daripada hal tersebut , apakah pula yang menimbulkan suatu gejolak dari hawa napsu kita ?, hal ini amatlah penting untuk kita ketahui , dengan mengetahui asal dan sumbernya , gejolak hawa napsu mungkin saja dapat kita antisipasi atau meredam dan mengendalikannya , dan inilah beberapa  hal yangmenimbulkan gejolak hawa napsu dalam diri kita yang bersumber pada empat hal pokok , yaitu:

Sering melanggar larangan Allah Swt,

Sering berlaku riya’ ( Berbuat baik yang bukan karena Allah, melainkan agar dapat pujian, sanjungan , penghargaan dan lain sebagainya,

Suka membuang buang waktu dengan percuma dan sia sia

Malas mengerjakan perintah perintah Allah Swt.

Dan agar trhindar dari sumber bergejolaknya hawa napsu tersebut, maka hendaknya kita mengisi diri kita dengan ilmu ma’rifat, taat dalam menjalankan perintah perintahNya dan menjauhi segala larangan larangan yang Allah Swt berikan, dan yang lebih penting adalah kita harus menghisab diri kita sebelum kita di hisab di akhirat kelak, sebagaimana pesan khalifah Umar bin Khattab r.a.” Haasibuu angfusakum qobla an tuhaasabuu wajinuuhaa qobla an tuujanuu, Yang artinya “ Adakanlah perhitungan terhadap dirimu sendiri sebelum di adakan hisab kepadamu dan timbanglah amalmu sebelum di adakan timbangan kepadamu “.

Hal inipun sejalan dengan firman Allah, yang artinya “ Hai orang orang yang beriman, bertaqwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang di perbuatnya untuk hari esok ( Akhirat ) dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan, (QS, al Hasyr, :18 ).

Demikianlah hal hal yang dapat menimbulkan bergejolaknya hawa napsu kita, semoga bermanpaat dan di berkati, salam penulis.

Pola Makan Orang Tua Dulu

Perut adalah barang berharga bagi kita sebagai manusia , perut merupakan wadah tempat menampung apa yang masuk ke daam tubuh kita , mengolahnya dengan bantuan organ – organ tubuh lainnya dan sesuai pungsinya masing – masing.

Lalu, mengapakah adat dan kebiasaan makan orang tua zaman dulu perlu dan penting untuk kita tiru ? jawabannya tentu saja ! sebab ada hal – hal yang terkandung di dalamnya , cara , edukasi , falsafah dan juga lainnya.

Dan seperti inilah :

Cara makan orang tua kita dulu mengajarkan juga keteraturan, mengapa ? sebab ketika mereka akan makan mereka sesuai standar waktu mereka biasa makan , pagi, siang dan sore hari.

Cara menyiapkan apa yang akan di makan melalui cara, semisal jika ingin makan tak sepeti kita di zaman modern ini, nasi yang akan di santap ( Makan ) biasanya hangat dan di aduh – aduk serta di angin angin dengan kipas ( Hihid : Sunda) di samping lebih nikmat untuk di makan juga mengandung cara yaitu : dengan mengolah nasi seperti itu itu menambah ketahanan nasi untuk tidak cepat basi.

Cara makan mereka adalah : mereka selalu di beri nasehat dan sebentuk mengingatkan, jangan makan makanan selagi panas, atau terlalu dingin dan ini mengajarkan dan menjaga bagian – bagian tuubuh kita agar terawat dan trjaga, sebab jika memakan makanan yang panas atau dingin itu kurang baig bagi gigi kita .

Sebagian hal – hal cara menjaga kesehatan dan bisa di bilang ala dulu perlu untuk kita tiru, selagi itu berguna bagaimana pun kemajuan zaman pesat, itu tidak merugkan bukan ?.

Ibu, Doa  Dan Perjuangan

Ia berjuang , berkorban , tanpa lelah dan balas jasa, sedang kita sebagai anak yang di lahirkannya , pernahkah terbersit minimal sediikit saja  tentang apa apa atau segala hal yang di perjuangkannya untuk kita.

Dalam agama,  ibu di gambarkan sebagai sosok yang amat penting, bukankah syurga ada di telapak kaki seorang ibu, apa artinya ? dan di saat seseorang datang kepada baginda  rasullullah SAW, di dunia ini , kepada siapa utamanya untuk mengabdi ?  tentu yang utama adalah Allah Swt. Dan baginda dalam sabdanya menyebut kata  Ummi sebanyak tiga kali dan kemudian bapak.

Secara logika saja , apa yang di sampaikan Baginda rasullullah SAW adalah betapa dan mulianya seorang wanita yang di sebut ibu. Dan menangislah jika saja anda telah berbuat suatu kealfaan padanya.

Restu seorangibu adalah do,a bagi anak anaknya ! dan berbahagialah karenanya , karena betapa dekatnya doa kita di dengar tuhan dengan perantaraan do,a seorang ibu untuk kita anaknya.

Memang kadang kita dengar ada seorang ibu yang tega terhadap anaknya, ya, dan itu adalah pengecualian,mungkin wanita tersebut terpaksa  harus menjadi seorang ibu, dan jika saja menilik kebelakang pastilah ada suatu kealfaan atas diri seorang ibu yang tega tersebut.

Ibu yang sebenarnya adalah yang kita gambarkan sebagai bumi ! sebagai falsafah atas seorang ibu yang begitu kasih sayang, sabar , ikhlas dan memelihara serta merawat pemberian yaitu  anak sebagai amanat tuhan untuk di jaganya.

Anda coba bayangkan tentang yang di sebut bumi, marahkah, mengeluhkah atau dendamkah ? jika anda menanti sebuah jawaban, mari persepsi kita samakan walau mungkin dari sudut pandang yang berbeda.Maukah anda di injak seperti bumi yang kita jejakan kaki kita diatasnya ? ya biarkan jawaban itu tersimpan dalam diri anda. Ibu dan juga bumi kita adalah kepasrahan dan keikhlasan, tak pernah marah atas apa apa yang kita lakukan terhadapnya, tersenyum dan tetap rahman dan sayang .

Bumi sebagai mana kita lihat, segala hal di dapatkannya , segala hal kita buang di atasnya , kita pendam di dalamnya , tetapi bumi tetaplah diam, tetaplah menerima,, tak pernah melarang sebagai penggambaran ridha tuhan, tak malukah kita dengan apa yang kita perbuat terhadapnya ?.

Dan juga seorang ibu selalu sabar menerima dan berdoa untuk kebahagian anak anaknya ! dan di kala anak anaknya bahagia , ibu menagis karena bahagia dan di saat anak anaknya berduka dia pun menagisinya.

Ibu dan air matanya adalah syurga yang  dekat untuk kita dapat, tetapi jauh untuk kita ketahui sebagai anak anaknya, dan ibu biarkan aku berdoa untuk kebahagiaan hidupmu, dan airmata yang kau tumpahkan adalah air suci yang membersihkan jiwa dan hatiku, napasmu adalah wewangian dari syurga dan semoga itu adalah ridha tuhan.

Ibu dan air mata , maapkan anakmu yang hanya dapat berdoa demi kebahagiaanmu, 

Penampakan Buaya Putih

Kejadian kejadian aneh dan misterius yang banyak terjadi, di bumi atau pun di antariksa sebagai sebuah hal yang amat mudah bagi Allah untuk menciptakan hal hal atau kejadian apa pun yang bahkan di luar nalar kita  sebagai makhluk yang di ciptakannNYA.

Sobat, ada sebuah hal yang aneh dan misterius dan kebenarannya wallahua,lam, tetapi tuhan menciptakan itu sebagai sebuah hal yang perli kita pikirkan dan tafakuri sebagai bukti adanya tuhan sejati dan kemaha benaranNYA.

Ya sobat, baru baru ini terjadi cerita aneh dari sebuah bendungan yang barusaja di resmikan presiden kita sekarang, Bapak Jokowi dan tentu anda tahu nama bendungan tersebut, yang konon katanya terbesar se Asia tenggara, ya Waduk Jati Gede di daerah sumedang jawa barat.

Apa pasal, cerita ini terjadi dan berawal dari seseorang dari daerah Purwakarta Jawa Barat, seorang sopir menceritakan hal unik dan aneh tersebut, dan inilah ceritanya, percaya atau tidak itu adalah hak dan terserah pada anda ,tetapi marilah berbagi cerita.

Kita tahu pemerintah telah mengusahakan sesuatu yang baik bagi kepentingan rakyatnya, terima kasih ! tetapi di balik itu ada sesuatu hal yang menambah ajaib bendungan tersebut, sopir itu menceritakan awal mula cerita ini ada.

Ketika suatu malam , dia mendapatkan order dari seseorang untuk mengantarkan penumpang yang ingin berkunjung ke sumedang, dan tentu saja bagi seorang sopir orderan berarti rejeki anak isteri, oleh karena itu sang sopir menyanggupinya.

Dia pun mempersiapkan mobil untuk mengantarkan para penumpang tersebut, sebab berangkat ke daerah sumedang tidak mala initetapi esok pagi, dia pikir jika sudah di persiapkan segala keperluan , esok dia tinggal berangkat saja dan mudah, tidak sibuk dan tergesa gesa.

Kita singkat saja biar enggak penasaran, dan sobat ke esokan harinya benar saja seseorang datang bersama yang lainnya , yang tak lain penumpang yang mengorder dirinya untuk mengantarkannya ke daerah bendungan jati gede sumedang.

Singkat cerita , karena segalanya sudah siap , berangkatlah sopir ini bersama para penumpangnya, dan tentu sepanjang perjalanan terselipi obrolan obrolan selayaknya kita sebaga manusia.

Dan mereka , para penumpang tersebut mengatakan ingin melihat waduk jati gede dari dekat, dan kita mengerti sebab suatu saat nanti waduk jatigede ini mungkin saja berubah menjadi tujuan wisata di samping untuk pengairan dan listrik.

Sampailah mereka di waduk jati gede, para penumpang tersebut yang kesemuanya wanita terlihat bahagia dan takjub, sang sopir tak begitu memperhatikannya, sebab urusan dia hanyalah mengantarkan penumpang sampai pada tujuannya.

Dan dari sinilah cerita aneh dan ajaib ini terjadi, apa pasal ? wanita wanita tersebut tiba tiba turun ke air waduk jati gede, dan itu semuanya ! sang sopir hanya dapat geleng geleng kepala , tak mengerti ! ada apa dengan mereka, tak takutkah ?.

Semua wanita wanita tersebut tiba tiba saja berenang ke dalam waduk jati gede tersebut, dan inilah yang amat sangat membuat sang sopir terperanjat dan tak bisa berkata apa apa, hanya terkesima dengan apa yang dia lihat !.

Ajaib ! dan tak dapat di katakan tak masuk akal bagi orang awam, kesemua wanita wanita yang di antarkannya itu tiba tiba, sobat percaya atau tidak berubah menjadi buaya buaya putih dan menyelam ke dalam waduk jati gede !.